Sunday, 4 September 2016

Petahana Dinilai belum Tertandingi
 
Mencuatnya
tiga nama bakal calon pendamping Sandiaga Uno, yakni Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo, Sekda DKI Jakarta Saefullah, dan Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Sylviana Murni, dinilai belum mampu mengimbangi petahana Basuki Tjahaja Purnama.
Peneliti Center for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes mengatakan, ketiga nama tersebut, termasuk Sandiaga, belum mampu menandingi kekuatan Ahok atau Basuki Tjahaja dari segi angka.
"Dariberbagai survei, terutama CSIS, elektabilitas selain Ahok masih di bawah 10 persen," katanya kepada HARIAN NASIONAL di Jakarta, Rabu (31/8). Selisih yang tercatat, menurut Arya, bahkan mencapai 30 persen. "Kemungkinan lebih."
Saat ini, Arya menilai, yang mampu mengejar perolehan Ahok
dalam elektabilitas hanya Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Belum adanya keputusan PDI-P untuk mengusung Risma, termasuk Ridwan Kamil dan Adhyaksa Dault yang diprediksi tak turut dalam kontestasi, membuat Sandiaga secara perlahan dapat meningkatkan elektabilitas.
Ketua Tim Penjaringan Calon Gubernur DKI Jakarta Partai Ge-rindra Syarif mengakui, peng-usungan Sandiaga belum disepakati Koalisi Kekeluargaan, termasuk bakal calon pendamping Sandiaga. Saat ini, baru DPW PKB yang memberikan dukungan.
PKB, menurut Syarif, berencana mengajukan dua nama kader untuk disandingkan dengan Sandiaga. "Akan tetapi mereka juga mendukung bila Saefullah yang dimajukan sebagai wakil. Sejauh ini masih begitu sikap mereka," ujarnya.
Terkait rencana uji kepatutan dan kelayakan, Gerindra akan menyertakan Demokrat, PKB, dan PKS. Syarif berharap ketiga partai dapat satu suara terkait peng-usungan Sandiaga.
Rekan Gerindra di Koalisi Kekeluargaan, PAN, sampai kemarin belum menentukan sikap. Kendati demikian, menurut Wa-
kil Sekjen PAN Sonny Sumarsono, PAN akan mendukung Sandiaga jika menempatkan Bupati Bojonegoro Suyoto sebagai pendamping.
Usulan menjadikan Suyoto sebagai pendamping Sandiaga telah disuarakan PAN di Koalisi Kekeluargaan. Namun, kata Sonny PAN masih berharap PDI-P membawa Risma ke Jakarta. "Kalau nanti ada keputusan PDI-P membawa Bu Risma, ini menjadi angin segar untuk kami," ungkapnya.
Soal tiga nama yang mencuat sebagai bakal calon pendamping Sandiaga, Sonny berujar positif. Menurut dia, ketiga nama merupakan ahli di bidang pemerintahan.
Tetapi, sambungnya, PAN akan memilih kandidat yang diyakini keluar sebagai pemenang. Alhasil, PAN masih melakukan banyak pertimbangan. "Kami hanya pilih yang akan menang. Kami tidak mau asal-asalan dalam memilih nama calon," katanya,   tegaralfian

No comments:

Post a Comment