Ada Apa, Pak Irman Gusman?
Dody Lukas bilang kalau kabar yang beredar, Ketua DPD-RI Irman Gusman sempat menolak bungkusan itu, tapi penyidik KPK sudah masuk dan langsung melakukan OTT (Operasi Tangkap Tangan). Enggak tahu mana yang benar. Tetapi intinya sudah terjadi proses itu. Biarlah hukum yang mengadili sebagaimana mestinya.
"Saya sendiri sangat terkejut dengan hal ini, karena bapak Irman Gusman adalah senator yang antikorupsi. Beliau banyak memberikan kontribusi dalam penanganan korupsi di Indonesia, termasuk memperberat hukuman bagi para koruptor. Lantas, apakah ini berarti perkataan yang diucapkan tapi tidak bisa ditarik kembali?" tanya Dody Lukas
Herman melihat selama ini Pak Irman Gusman dikenal sebagai sosok yang bersih, bahkan pendukung pembela KPK. Dengan tertangkapnya beliau dalam OTT KPK, tentu kita semua terkejut. Kalau dalam pembelaannya, beliau menyatakan banyak orang yang minta pertolongan. Ada saja yang membawa sesuatu.tetapi ditolak. Ada pula dugaan tentang impor gula. "Tentunya harus mendengar penjelasan resmi dari KPK. Dan azas praduga tak bersalah tetap harus dijunjung. Bila memang ada bukti kuat, tentu akan dihukum sesuai ketentuan hukum yang berlaku, bila tidak terbukti.tentunya namabaikbeliau harus direhabilitasi. Itu saja," kata Herman.
Mafe Robbi Simanjuntak yakin persoalan OTT KPK sangat ditakutkan oleh oknum dikarenakan langsung orangnya melakukan kesalahan, baik itu pelaku korupsi maupun penerima suap. Ini aib bagi pejabat. Biasanya perilaku santun selalu ditunjukannya. Apalagi dia
sebenarnya tidak setuju tentang perilaku korupsi.
Tetapi hal itu sulit baginya terhindar dari kejaran KPK karena sudah tertangkap OTT KPK. Kita setuju penegak hukum tanpa pandang bulu dalam operasi penangkapan yang tersangkut korupsi. Dengan keadaan ini jadi pelajaran agar jangan bermain main dengan pusaran orang-orang yang melakukan korupsi karena penegak hukum KPK selalu beredar.
1 'Tujuannya untuk mengej ar orang-orang pelaku korupsi ataupun suap kepada pejabat," kata Mafe Robbi Simanjuntak. Soerkani menilai (penangkapakn Ketua DPD-RI Irman Gusman -red) ini sangat mencoreng lembaga DPD RI yang selama ini menjadi benteng terakhir bagi wakil rakyat untuk tidak melakukan korupsi. OTT yang nilainya RplOO juta memang kecil bagi seorang Irman Gusman. Cuma masalahnya kasus impor gula ini pasti merembet ke mana-mana dan lebih dari RplOO juta nilainya.
Mari kita dukung KPK untuk menuntaskan kasus yang menjadi kebutuhan masyarakat. Korupsi harus dihentikan agar negara ini bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi yang sampai sekarang belum tuntas. Sebab perilaku yang korup akan menimbulkan keturunan yang berkepanjangan bagi generasi kita. Perlu ada kesadaraan berjamaah dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Dengan demikian kita tidak hanya dipertontonkan dengan koruptor yang setiap hari menghiasi layar kaca hingga membuat masyarakat muak melihat wajah-wajah sholeh dan lugu tapi tetap juga bersifat koruptif. Dan KPK juga harus memberikan hukuman seberat-beratnya serta melakukan pemiskinan terhadap koruptor.
"Tujuannya agar mereka jera dengan tingkahnya dan tobat. Jangan beri ampon buat koruptor! Mari kita dukung KPK untuk membersihkan negeri ini," tegas Soerkani.»
No comments:
Post a Comment