Petani Sawit Perlu Pupuk Subsidi
TAMBUSAI (RP)- Dengan tidak stabilnya harga jual tandan buah segar (TBS) di Kabupaten Rokan Hulu, sejumlah petani sawit memerlukan harga jual pupuk yang murah atau pupuk subsidi Sebab bila harga jual TBS anjlok, petani tidak memupuk tanaman kelapa sawitnya. Jangankan untuk biaya operasional terpenuhi, malah merugi
Untuk itu, diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu memberikan perhatian kepada petani kelapa sawit, terutama menambah kuota pupuk subsidi dengan harga terjangkau. Selama ini, pupuk subsidi yang diprioritaskan hanya untuk petani tanaman pangan. Pern-
yataan itu diungkapkan Asri (45), salah seorang petani sawit di Kecamatan Tambusai, Rabu (7/9) di Pasirpengaraian. Diakuinya, selama ini jatah pupuk subsidi hanya diperuntukan untuk petani tanaman pangan. Sementara petani sawit juga membutuhkan pupuk untuk kebun sawit mereka, agar produksi TBS meningkat.
"Kami minta, pemerintah memberikan perhatian yang sama kepada petani untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, dengan tidak ada perbedaan antara petani sawit dengan petani tanaman pangan," ujarnya.
Selama ini, petani sawit membeli pupuk nonsubsidi dengan
harga yang lebih mahal. Sebab bila tidak dipupuk, tentu akan mempengaruhi hasil produksi TBS kelapa sawit. Dia menambahkan, bila petani kelapa sawit mendapatkan pupuk subsidi, secara otomatis akan lebih membantu perekonomian masyarakat "Tidak semua petani sawit itu orang yang mampu. Banyak juga petani yang hanya menghidupkan keluarga dari kebun sawit yang luasnya satu hingga dua hektare,"-jelasnya.
Sebab, dengan membaiknya harga jual TBS kelapa sawit saat ini, maka petani bisa membeli pupuk subsidi dengan harga yang terjangkau.(epp)
No comments:
Post a Comment